Bayangkan ruangan yang memadukan unsur-unsur pabrik abad ke-20 dengan kenyamanan modern. Kamar mandi industrial bergaya loft, dengan dinding bata eksposnya yang menawan dan pipa-pipa tembaga yang terpapar, bukan hanya sekadar tempat membersihkan diri, melainkan sebuah pernyataan desain yang unik. Sentuhan elemen-elemen logam, tekstur kasar, dan palet warna netral menciptakan suasana yang menenangkan namun tetap berkarakter, layaknya sebuah studio seni yang fungsional.
Lebih dari sekadar estetika, desain ini didasarkan pada prinsip-prinsip fisika dan material, memilih material tahan lama dan mudah perawatan, mencerminkan efisiensi dan kekuatan yang menjadi ciri khas gaya industrial.
Gaya ini menonjolkan keindahan material mentah dan fungsi tanpa mengorbankan kenyamanan. Konsep “bentuk mengikuti fungsi” menjadi kunci, di mana setiap elemen memiliki tujuan praktis sekaligus estetis. Perpaduan antara material modern dan elemen-elemen industrial menciptakan keseimbangan yang menarik. Pencahayaan yang tepat berperan penting dalam menonjolkan tekstur dan detail material, menciptakan suasana yang hangat atau dingin sesuai selera. Dengan memahami prinsip-prinsip dasar desain industrial loft, Anda dapat menciptakan kamar mandi yang unik, fungsional, dan mencerminkan kepribadian Anda.
Definisi Gaya Kamar Mandi Industrial Loft
Gaya kamar mandi industrial loft merupakan perpaduan unik antara estetika industri abad ke-20 dengan nuansa ruang loteng yang lapang dan terbuka. Karakteristiknya yang menonjol adalah penggunaan material mentah, palet warna netral yang berani, dan pencahayaan yang dramatis. Desain ini menciptakan suasana yang maskulin, modern, dan sedikit ‘kasar’ namun tetap elegan dan fungsional. Perbedaannya dengan gaya kamar mandi lain terletak pada penekanan pada elemen-elemen industri dan penciptaan ruang yang terasa luas dan autentik, berbeda dengan kerapian minimalis atau kemewahan klasik.
Karakteristik Utama dan Elemen Kunci Gaya Kamar Mandi Industrial Loft
Gaya industrial loft dicirikan oleh penggunaan material seperti beton ekspos, besi, kayu tua, dan pipa-pipa tembaga yang terlihat. Warna-warna dominan adalah abu-abu, hitam, putih, dan cokelat tua. Elemen kunci lainnya termasuk penggunaan jendela besar untuk memaksimalkan cahaya alami, pencahayaan buatan yang terkesan ‘kasar’ seperti lampu gantung industri atau lampu sorot, serta perlengkapan kamar mandi dengan desain minimalis dan fungsional.
Permukaan yang sedikit ‘tidak sempurna’ dan tekstur material yang menonjol menjadi ciri khasnya, menciptakan kontras menarik dengan elemen modern lainnya.
Perbandingan Gaya Kamar Mandi: Industrial Loft, Minimalis, dan Klasik
Tabel berikut membandingkan tiga gaya kamar mandi yang berbeda, menonjolkan perbedaan material, warna, dan pencahayaan yang digunakan.
Gaya | Material | Warna | Pencahayaan |
---|---|---|---|
Industrial Loft | Beton ekspos, besi, kayu tua, pipa tembaga | Abu-abu, hitam, putih, cokelat tua | Lampu gantung industri, lampu sorot, pencahayaan tersembunyi |
Minimalis | Porselen, keramik, kaca, akrilik | Putih, krem, abu-abu muda | Pencahayaan tersembunyi, lampu LED minimalis |
Klasik | Marmer, granit, kayu solid, perunggu | Putih, krem, emas, cokelat muda | Lampu kristal, lampu dinding bergaya klasik |
Perbedaan Penggunaan Material pada Berbagai Gaya Kamar Mandi
Perbedaan penggunaan material sangat kentara. Gaya industrial loft menggunakan material mentah dan tidak terlalu halus, seperti beton ekspos yang memberikan kesan kasar namun autentik. Minimalis lebih memilih material yang bersih dan modern seperti porselen, keramik, dan kaca. Sementara gaya klasik menggunakan material mewah dan berkualitas tinggi seperti marmer, granit, dan kayu solid yang menghasilkan tampilan elegan dan mewah.
Perbandingan Penerapan Warna pada Berbagai Gaya Kamar Mandi
Palet warna juga mencerminkan perbedaan gaya. Industrial loft cenderung menggunakan warna-warna gelap dan netral seperti abu-abu, hitam, dan cokelat tua untuk menciptakan suasana industri yang dramatis. Minimalis lebih menyukai warna-warna terang dan netral seperti putih, krem, dan abu-abu muda untuk menciptakan kesan luas dan bersih. Gaya klasik menggunakan warna-warna hangat dan elegan seperti putih, krem, emas, dan cokelat muda untuk menciptakan nuansa mewah dan klasik.
Material dan Perlengkapan Kamar Mandi Industrial Loft
Kamar mandi industrial bergaya loft menggabungkan unsur-unsur kasar dan mentah dengan sentuhan modern yang elegan. Suksesnya desain ini bergantung pada pemilihan material dan perlengkapan yang tepat. Material yang digunakan harus mampu merepresentasikan estetika industrial yang khas, tahan lama, dan mudah perawatannya. Perlengkapan kamar mandi juga berperan penting dalam menyempurnakan keseluruhan tampilan.
Material Umum dalam Desain Kamar Mandi Industrial Loft
Lima material umum yang sering diaplikasikan dalam desain kamar mandi industrial loft adalah beton, logam, kayu, batu alam, dan kaca. Karakteristik masing-masing material ini saling melengkapi dan menciptakan nuansa industrial yang autentik.
- Beton: Tekstur kasar dan warna abu-abu alami beton memberikan kesan industrial yang kuat. Beton juga dikenal karena daya tahannya yang tinggi terhadap air dan kelembapan, menjadikannya pilihan ideal untuk lantai dan dinding kamar mandi. Penggunaan beton poles dapat memberikan tampilan yang lebih modern dan mudah dibersihkan.
- Logam: Baja, besi tempa, dan kuningan merupakan pilihan logam yang populer. Logam menawarkan kesan kokoh dan tahan lama. Finishing matte hitam, tembaga, atau perunggu menambahkan sentuhan vintage yang kental. Sifat logam yang tahan lama juga memberikan nilai tambah jangka panjang.
- Kayu: Kayu, terutama kayu dengan tekstur kasar seperti kayu jati atau pinus, memberikan kontras yang menarik dengan material industrial lainnya. Kayu dapat digunakan untuk rak, kabinet, atau bahkan panel dinding, menambah kehangatan pada ruangan yang dominan dengan material dingin.
- Batu Alam: Batu bata ekspos atau batu alam seperti batu alam kasar memberikan nuansa rustic dan autentik. Batu alam memberikan tekstur unik dan visual yang menarik. Batu bata ekspos khususnya sangat identik dengan desain industrial.
- Kaca: Kaca transparan atau buram dapat digunakan untuk partisi shower, cermin, atau bahkan sebagai elemen dekoratif. Kaca memberikan kesan modern dan bersih, menyeimbangkan tampilan industrial yang cenderung berat.
Contoh Perlengkapan Kamar Mandi Bergaya Industrial Loft
Pemilihan perlengkapan kamar mandi sangat krusial untuk mewujudkan estetika industrial loft. Perlengkapan yang tepat akan memperkuat karakter desain dan menciptakan harmoni visual.
- Keran Kamar Mandi: Keran dengan desain minimalis dan material logam seperti baja tahan karat atau kuningan dengan finishing matte hitam atau tembaga. Bentuknya cenderung sederhana, tanpa ornamen berlebihan. Contoh: Keran dinding dengan tuas tunggal yang kokoh.
- Wastafel: Wastafel dengan desain persegi atau bulat dengan material beton, keramik dengan tekstur kasar, atau logam. Wastafel terintegrasi dengan countertop beton memberikan tampilan yang modern dan minimalis.
- Shower: Shower kepala dengan desain sederhana dan material logam. Shower dengan finishing matte hitam atau tembaga memberikan sentuhan vintage. Sistem shower minimalis dengan kontrol suhu yang mudah dioperasikan.
Detail Keran Kamar Mandi Bergaya Industrial Loft
Bayangkan sebuah keran dinding dengan material logam berkualitas tinggi, finishing matte hitam yang elegan. Bentuknya minimalis dan fungsional, dengan tinggi sekitar 20 cm dan panjang spout (moncong keran) sekitar 15 cm. Tuas tunggal yang kokoh dan presisi memberikan kontrol yang mudah terhadap aliran air. Permukaannya yang halus dan matte memberikan kesan mewah namun tetap mempertahankan estetika industrial yang kasar namun berkelas.
Detail-detail kecil seperti sambungan pipa yang terlihat (dengan finishing yang sama) memperkuat nuansa industrial yang autentik. Tidak ada ornamen yang berlebihan, hanya bentuk yang sederhana dan fungsional, namun tetap mampu memberikan statement yang kuat dalam desain kamar mandi.
Skema Warna dan Pencahayaan
Kamar mandi industrial loft, dengan karakternya yang menonjolkan unsur-unsur mentah dan fungsional, sangat bergantung pada skema warna dan pencahayaan untuk menciptakan suasana yang tepat. Perpaduan warna yang tepat dapat memperkuat kesan ruang yang luas dan modern, sementara pencahayaan yang terencana akan menonjolkan detail arsitektur dan tekstur material. Pemilihan yang tepat akan menghasilkan ruang yang nyaman, fungsional, dan estetis.
Skema Warna Dominan
Tiga skema warna yang umum digunakan dalam desain kamar mandi industrial loft adalah monokromatik, netral hangat, dan aksen metalik. Monokromatik, misalnya, menggunakan gradasi warna abu-abu, dari abu-abu gelap hingga terang, menciptakan kesan tenang dan kontemporer. Skema netral hangat, menggabungkan warna-warna seperti krem, cokelat muda, dan putih gading, memberikan nuansa yang lebih lembut dan nyaman. Sementara aksen metalik, seperti tembaga atau kuningan, ditambahkan sebagai titik fokus untuk memberikan kesan mewah dan modern.
Pengaruh Skema Warna terhadap Suasana
Pemilihan skema warna secara signifikan memengaruhi suasana kamar mandi. Skema monokromatik dengan warna abu-abu, misalnya, menciptakan kesan modern dan minimalis, sekaligus memberikan kedalaman visual pada ruangan. Nuansa hangat dari krem dan cokelat muda dapat menciptakan suasana yang lebih nyaman dan menenangkan, cocok untuk relaksasi. Aksen metalik menambahkan kilauan dan kemewahan, meningkatkan kesan modern dan sophisticated. Warna-warna gelap dapat membuat ruangan terasa lebih kecil, sementara warna-warna terang dapat memberikan ilusi ruangan yang lebih luas.
Hal ini berkaitan dengan prinsip psikologi warna dan bagaimana persepsi manusia terhadap warna memengaruhi suasana hati dan persepsi ruang.
Contoh Kombinasi Warna Harmonis
Salah satu kombinasi yang harmonis adalah dinding berwarna abu-abu tua yang dipadukan dengan lantai berwarna abu-abu muda, memberikan kontras yang lembut. Perlengkapan kamar mandi berwarna putih atau krem akan menambahkan keseimbangan dan memberikan kesan bersih. Aksen tembaga pada keran dan lampu akan menambah sentuhan kemewahan dan kehangatan. Pemilihan warna ini didasarkan pada prinsip kontras yang seimbang, menciptakan ruang yang tidak monoton namun tetap harmonis dan menenangkan.
Warna abu-abu menonjolkan kesan industrial, sementara aksen tembaga memberikan sentuhan kehangatan dan mencegah kesan dingin yang berlebihan dari warna abu-abu.
Tips Memilih Pencahayaan yang Tepat
Pencahayaan yang tepat dalam kamar mandi industrial loft haruslah memberikan pencahayaan yang cukup untuk aktivitas sehari-hari, namun tetap mempertahankan nuansa industrial yang dramatis. Gunakan kombinasi pencahayaan ambient, task, dan accent untuk menciptakan suasana yang multi-dimensi. Pertimbangkan penggunaan lampu sorot yang terpasang di langit-langit untuk pencahayaan ambient, lampu dinding untuk pencahayaan task di area cermin, dan lampu gantung industrial untuk pencahayaan aksen yang dramatis. Hindari pencahayaan yang terlalu terang dan menyilaukan.
Pengaruh Pencahayaan terhadap Kesan Desain
Pencahayaan memainkan peran krusial dalam membentuk kesan keseluruhan desain kamar mandi industrial loft. Pencahayaan yang redup dan hangat dapat menciptakan suasana yang nyaman dan intim, sementara pencahayaan yang terang dan dingin akan menghasilkan suasana yang modern dan steril. Penggunaan lampu dengan warna cahaya yang hangat (warm white) akan menciptakan suasana yang lebih nyaman, sedangkan lampu dengan warna cahaya yang dingin (cool white) akan memberikan kesan yang lebih modern dan bersih.
Penggunaan pencahayaan lapisan (layered lighting) akan memberikan kedalaman dan tekstur pada ruangan, menonjolkan detail material dan arsitektur, sehingga meningkatkan kesan keseluruhan desain.
Tata Letak dan Desain Kamar Mandi Industrial Loft
Desain kamar mandi industrial loft menggabungkan estetika industri yang kasar dengan nuansa loft yang lapang. Perencanaan tata letak yang tepat sangat krusial untuk menciptakan ruang yang fungsional dan estetis. Pertimbangan ergonomis dan prinsip-prinsip desain yang tepat akan menghasilkan kamar mandi yang nyaman dan efisien, terlepas dari ukurannya.
Contoh Tata Letak Kamar Mandi Industrial Loft
Berikut dua contoh tata letak kamar mandi industrial loft dengan ukuran berbeda, yang mempertimbangkan efisiensi ruang dan estetika industri:
Kamar Mandi Kecil (kurang dari 4m²): Tata letak ini mengutamakan efisiensi maksimal. Shower ditempatkan di sudut untuk memaksimalkan ruang lantai. Toilet dan wastafel diletakkan berdampingan, dipisahkan oleh partisi kaca transparan untuk menciptakan ilusi ruang yang lebih luas. Penyimpanan terintegrasi di bawah wastafel dan di dinding membantu meminimalisir kekacauan visual. Warna-warna netral seperti abu-abu dan putih mendominasi, dengan aksen logam untuk memperkuat tema industrial.
Kamar Mandi Sedang (antara 6-8m²): Tata letak ini memungkinkan penambahan fitur-fitur tambahan. Shower dapat dirancang sebagai shower walk-in yang lebih besar dengan dinding kaca. Area wastafel bisa diperluas dengan penambahan vanity unit dengan penyimpanan yang lebih banyak. Bathtub dapat ditambahkan jika memungkinkan, terletak di sudut ruangan untuk mengoptimalkan penggunaan ruang. Penggunaan material seperti beton yang dipoles, bata ekspos, dan pipa-pipa yang terlihat menambah kesan industrial yang kuat, sementara pencahayaan yang tepat menciptakan suasana yang nyaman dan hangat.
Pertimbangan Penting dalam Merancang Tata Letak
Merancang tata letak kamar mandi industrial loft membutuhkan pertimbangan yang cermat terhadap beberapa faktor kunci untuk memastikan fungsionalitas dan estetika yang selaras.
- Ukuran Ruangan: Tata letak harus disesuaikan dengan ukuran ruangan agar tetap efisien dan tidak terasa sempit. Kamar mandi kecil membutuhkan desain yang minimalis dan fungsional, sementara kamar mandi yang lebih besar memungkinkan lebih banyak fleksibilitas dalam penempatan perlengkapan.
- Alur Sirkulasi: Desain harus mempertimbangkan alur pergerakan yang lancar dan nyaman. Hindari penempatan perlengkapan yang menghalangi akses atau menyebabkan ruang terasa sempit.
- Sistem Plumbing: Letak pipa air dan saluran pembuangan harus dipertimbangkan sejak awal untuk menghindari kesulitan instalasi dan modifikasi di kemudian hari. Perencanaan yang tepat akan meminimalkan biaya dan waktu instalasi.
- Pencahayaan dan Ventilasi: Pencahayaan yang cukup penting untuk menciptakan suasana yang nyaman dan fungsional. Ventilasi yang baik juga sangat penting untuk mencegah kelembapan berlebih dan menjaga kebersihan ruangan. Kamar mandi industrial loft seringkali memanfaatkan jendela besar untuk cahaya alami.
Elemen Desain yang Meningkatkan Kesan Industrial Loft
Beberapa elemen desain dapat meningkatkan kesan industrial loft pada kamar mandi. Kombinasi material dan detail yang tepat akan menciptakan suasana yang autentik dan stylish.
- Material: Beton, bata ekspos, logam (baja, besi), kayu reclaimed, dan pipa-pipa tembaga yang terlihat.
- Warna: Palet warna netral seperti abu-abu, hitam, putih, dan cokelat tua, dengan aksen warna-warna metalik.
- Perlengkapan: Keran dan shower dengan desain industrial, lampu gantung dengan desain vintage, cermin dengan bingkai logam.
- Aksesoris: Rak penyimpanan dari kayu atau logam, handuk dengan tekstur kasar, tanaman hijau untuk menyeimbangkan kesan industrial yang keras.
Langkah-Langkah Mendesain Kamar Mandi Industrial Loft yang Efisien dan Fungsional
Mendesain kamar mandi industrial loft yang efisien dan fungsional membutuhkan pendekatan sistematis. Langkah-langkah berikut akan membantu dalam proses perancangan.
- Tentukan Ukuran dan Bentuk Ruangan: Pengukuran yang akurat sangat penting untuk perencanaan tata letak yang tepat.
- Tentukan Kebutuhan dan Gaya: Tentukan perlengkapan kamar mandi yang dibutuhkan dan gaya industrial loft yang diinginkan.
- Buat Sketsa Tata Letak: Buat beberapa sketsa tata letak untuk mengeksplorasi berbagai kemungkinan.
- Pilih Material dan Perlengkapan: Pilih material dan perlengkapan yang sesuai dengan gaya dan anggaran.
- Pertimbangkan Pencahayaan dan Ventilasi: Pastikan kamar mandi memiliki pencahayaan dan ventilasi yang memadai.
- Konsultasikan dengan Profesional: Konsultasikan dengan arsitek atau desainer interior untuk mendapatkan bantuan profesional.
Inspirasi Desain Kamar Mandi Industrial Loft
Kamar mandi industrial bergaya loft menawarkan perpaduan unik antara estetika kasar dan fungsionalitas modern. Desain ini memanfaatkan elemen-elemen industri seperti pipa tembaga yang terekspos, beton, dan logam untuk menciptakan suasana yang maskulin dan dramatis, namun tetap nyaman. Berikut beberapa inspirasi desain yang memadukan unsur-unsur tersebut dengan sentuhan personal yang berbeda.
Inspirasi Desain 1: Kamar Mandi Industrial Minimalis
Inspirasi pertama mengedepankan kesederhanaan dan fungsionalitas. Dinding beton yang terekspos menjadi elemen utama, memberikan tekstur dan karakter yang kuat. Pipa-pipa tembaga yang sengaja dibiarkan terlihat menambah sentuhan industri yang autentik. Perlengkapan kamar mandi dipilih dengan desain minimalis dan warna netral, seperti putih atau abu-abu gelap, untuk menjaga keseimbangan visual. Lantai menggunakan ubin porselen abu-abu gelap yang meniru tampilan beton, memperkuat tema industrial.
Elemen yang paling menonjol adalah kontras antara tekstur kasar beton dan kehalusan perlengkapan kamar mandi modern.
Inspirasi Desain 2: Kamar Mandi Industrial dengan Sentuhan Rustic
Inspirasi kedua menggabungkan elemen industrial dengan sentuhan rustic yang hangat. Dinding bata ekspos yang telah dipoles sebagian memberikan karakter yang unik. Rak kayu tua yang digunakan sebagai penyimpanan menambah sentuhan rustic, sementara perlengkapan kamar mandi dari logam hitam matte memberikan kontras yang menarik. Lantai kayu yang sedikit usang menambah nuansa hangat dan nyaman. Elemen yang paling menarik adalah perpaduan antara elemen kasar dan hangat, menciptakan suasana yang nyaman dan tidak terlalu dingin.
Inspirasi Desain 3: Kamar Mandi Industrial Modern dengan Sentuhan Mewah
Inspirasi ketiga memadukan estetika industrial dengan sentuhan mewah. Dinding beton dilapisi dengan lapisan tipis cat berwarna abu-abu muda, memberikan tekstur tanpa kesan terlalu kasar. Perlengkapan kamar mandi menggunakan material berkualitas tinggi seperti krom dan marmer, menciptakan tampilan yang elegan. Pencahayaan yang terencana dengan baik, menggunakan lampu gantung industrial dan lampu sorot, menambah kesan modern dan mewah. Elemen yang paling menonjol adalah kombinasi material mewah dengan elemen industrial, menciptakan keseimbangan yang sempurna antara keanggunan dan keaslian.
Tabel Perbandingan Inspirasi Desain
Inspirasi | Material Utama | Skema Warna | Elemen Menonjol |
---|---|---|---|
Minimalis | Beton, Pipa Tembaga, Ubin Porselen | Abu-abu gelap, Putih | Kontras tekstur kasar dan halus |
Rustic | Bata Ekspos, Kayu Tua, Logam Hitam Matte | Warna tanah, Hitam, Coklat Tua | Perpaduan elemen kasar dan hangat |
Modern Mewah | Beton (dicat), Krom, Marmer | Abu-abu muda, Krom mengkilap, Putih | Kombinasi material mewah dan industrial |
Deskripsi Detail Inspirasi Desain 2: Kamar Mandi Industrial Rustic
Inspirasi desain kedua, kamar mandi industrial rustic, menawarkan suasana yang unik dan hangat. Dinding bata ekspos yang telah dipoles sebagian, memperlihatkan tekstur alami bata namun tetap terjaga kebersihannya. Warna bata yang sedikit pudar menciptakan nuansa vintage. Rak kayu tua, yang mungkin berasal dari barang bekas yang direstorasi, digunakan sebagai penyimpanan handuk dan perlengkapan mandi lainnya. Kayu ini memiliki tekstur kasar dan warna yang sedikit gelap, menambahkan sentuhan rustic yang kental.
Perlengkapan kamar mandi, seperti wastafel dan keran, terbuat dari logam hitam matte, memberikan kontras yang menarik dengan warna bata dan kayu. Lantai menggunakan kayu solid dengan warna cokelat gelap yang sedikit usang, menambah kehangatan dan nuansa alami. Pencahayaan menggunakan lampu gantung dengan desain industrial sederhana, terbuat dari logam hitam dan dilengkapi dengan bohlam Edison untuk menambah sentuhan vintage.
Secara keseluruhan, desain ini menggabungkan elemen-elemen kasar dan hangat untuk menciptakan suasana yang nyaman dan autentik.
Akhir Kata
Kamar mandi industrial bergaya loft menawarkan lebih dari sekadar tampilan yang menarik; ia mencerminkan pendekatan desain yang berfokus pada fungsionalitas dan keindahan material mentah. Dengan memahami prinsip-prinsip desain, pilihan material yang tepat, dan perencanaan tata letak yang cermat, Anda dapat menciptakan ruang yang personal dan efisien. Ingatlah bahwa kunci keberhasilan terletak pada keseimbangan antara elemen-elemen industrial yang kasar dengan sentuhan modern yang nyaman.
Hasilnya adalah kamar mandi yang tidak hanya indah dipandang, tetapi juga memberikan pengalaman yang menyenangkan dan menenangkan, sebuah perpaduan harmonis antara estetika dan fungsi yang akan dinikmati setiap hari. Perlu diingat bahwa pemahaman termodinamika ruangan, seperti pengaturan ventilasi dan pemanasan, juga penting untuk menciptakan kenyamanan optimal.
FAQ Terkini
Berapa biaya rata-rata untuk membangun kamar mandi industrial bergaya loft?
Biaya bervariasi tergantung ukuran, material, dan perlengkapan yang digunakan. Konsultasikan dengan kontraktor untuk estimasi yang akurat.
Bagaimana cara merawat material seperti beton dan logam di kamar mandi?
Bersihkan secara teratur dengan pembersih lembut dan hindari bahan kimia keras. Untuk beton, gunakan sealant untuk melindungi dari noda dan kelembapan.
Apakah gaya industrial loft cocok untuk kamar mandi kecil?
Ya, dengan pemilihan perlengkapan dan penataan yang tepat, gaya ini dapat diterapkan di kamar mandi kecil dan tetap terlihat luas dan modern.
Bagaimana cara menghindari kesan terlalu dingin pada kamar mandi industrial loft?
Tambahkan elemen kayu, tanaman, atau tekstil untuk menghangatkan suasana. Pilih skema warna yang hangat seperti cokelat atau abu-abu kecoklatan.